Pengurus Kwarran Warureja Dikukuhkan

Warureja – Majelis Pembimbing dan Pengurus / Andalan Gerakan Pramuka Kwartir Ranting 11.28.03 Warureja masa bhakti 2012 – 2015 dilantik dan dikukuhkan di Pendopo Kecamatan Warureja, Sabtu (17/3) kemarin. Pengukuhan dan pelantikan dipimpin oleh Wakil Ketua Kwarcab 11.28 Tegal Bidang Organisasi da Hukum, Drs H Agus Subagyo, MM yang mewakili Ketua Kwartir Cabang 11.28 Tegal.

Adapun, Pengurus yang dilantik berdasarkan hasil Musyawarah Ranting (Musran) 15 Desember 2011 lalu, dibawah komando Ketua Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran), Drs Mohammad Dhomiri yang juga Camat Warureja dan Ketua Kwartir Ranting (Kwarran) 11.28.03 Warureja masa bakti 2012-2015 yakni Ali Akhsan, S.Pd.SD yang menjabat Kepala SD Negeri Banjaragung 02.

Usai pengukuhan Mabiran dan Pengurus, Drs H Agus Subagyo, MM yang juga Assisten II Sekda Pemkab Tegal mengatakan, dalam UU Pramuka Gerakan Pramuka mempunyai yaitu sarana mencetak kader pemimpin/penerus bangsa, sebagai wahana pendidikan karakter bangsa dan pendidikan ketrampilan hidup (life skill).

“Hendaknya tidak meninggalkan tujuan besar gerakan pramuka, yakni pembentukan karakter bangsa,”tegasnya.

Agus berharap kegiatan Kepramukaan di Warureja dapat dilaksanakan secara merata baik dipangkalan Sekolah maupun Gugusdepan Teritorial / Wilayah.

“Jadikan pendidikan Kepramukaan merata di Kwarran Warureja,” tandasnya.

Senada dengan Agus, Ketua Kwarran warureja, Ali Akhsan, S.Pd.SD mengatakan Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan yang berperan melengkapi pendidikan formal bagi generasi muda. Hal ini menjadikan Pramuka memiliki andil dan peranan penting dalam pembinaan karakter bangsa.

“Pramuka memiliki andil besar seperti yang ramai didengungkan yaitu pembinaan karakter bangsa,” katanya.

Oleh karena itu, sambung Ali, secara otomatis keberadaan pengurus ranting (Kwarran) tidak kalah pentingnya dalam mengelola dan memfasilitasi kegiatan Kepramukaan di wilayah Kwarran Warureja.

“Semoga amanat ini, dapat kita jalankan dengan baik demi mewujudkan kemajuan Pramuka di Warureja,” tukasnya.

Sementara Camat Warureja Drs Mohammad Dhomiri menegaskan pengukuhan mengandung konsekuensi yakni kewajiban dalam tugas. Oleh karena itu, diperlukan panggilan hati nurani dalam memajukan Pramuka di Kecamatan Warureja.

“Ada tanggung jawab besar kita, membawa generasi muda dalam estafet pemimpin bangsa,” tandasnya

Dhomiri berharap adanya jalinan kerjasama, koordinasi, komunikasi dan kebersamaan semua pihak dalam membangun Pramuka di Warureja, sehingga kedepan bisa bersaing dan menjadi yang terbaik.

“Dengan semangat kebersamaan dan slogan Warureja bisa, mari jadikan Pramuka Warureja terbaik,” pungkasnya. (Hasan)