**SUKSESKAN HARI PRAMUKA KE 57 TINGKAT KWARDA JAWA TENGAH DI BUPER MARTOLOYO, SUNIARSIH BOJONG 21 SEPTEMBER 2018** PERANSAKA VII KWARDA JATENG 16-21 SEPTEMBER 2018 DI BUPER SUNIARSIH** ESTAFET TUNAS KELAPA KE 34** Pramuka Perekat NKRI**8

Senin, 23 Februari 2015

Renungan, Teladani Semangat Baden Powell



SLAWI - Puluhan anggota Pramuka yang terdiri dari pengurus Kwarcab, Pimpinan Satuan Karya, anggota Dewan Kerja, Pramuka Penegak dan Pandega serta perwakilan Satuan Karya (SAKA) mengikuti renungan menjelang hari lahir bapak Kepanduan Dunia (the Founding Father), Lord Baden Powell di Sanggar Pramuka Kwarcab Tegal, Sabtu (21/2).

Renungan dipimpin oleh Wakil Ketua Kwarcab Tegal Bidang Organisasi dan Hukum, Drs H Agus Subagyo MM dan dihadiri Sekbid Humas Abdimas, Teguh Herdi Sancoyo S.Pd MM, Sekretaris Binamuda, Suharjo S.Pd, sejumlah Pengurus Kwarcab, Pimpinan SAKA, DKC, Ubaloka dan Perwakilan SAKA dan Gudep SMA/SMK di wilayah Slawi dan sekitarnya.

Acara dimulai sekitar pukul 20.00 WIB malam menjelang hari Baden Powel tanggal 22 Februari 2015 dengan saling memberi hormat yang dipimpin oleh Pemimpin Upacara renungan. "Saling hormat.... Gerak," ucap Pemimpin Upacara yang merupakan Pramuka Penegak.

Selanjutnya rangkaian acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebagai ungkapan rasa cinta kita kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sekaligus sebagai semangat kaum muda Indonesia yang menyala - nyala.

Untuk lebih memantapkan dan mengenang semangat sang Pandu Dunia, dibacakan sejarah dan pesan – pesan dari Lord Rabert Baden Powell oleh Pramuka penegak.

Wakil Ketua Kwartir Cabang Tegal Bidang Orgakum, Drs Agus Subagyo MM mengatakan, renungan dilakukan untuk meneladani semangat perjuangan Baden Powel selaku penggagas Pendidikan Kepanduan. “Semangat BP perlu ditanamkan kepada generasi muda, agar masuk dalam sanubari,” ungkapnya.

Dikatakan, nilai-nilai luhur yang telah diusung oleh Baden Powel bisa diimplementasikan dalam kehidupan berpramuka di Indonesia. Seperti kegiatan tanam pohon, donor darah dan bakti sosial lainnya bisa menggugah semangat cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.

“Setiap tahun, Hari Baden Powell selalu kita peringati sebagai wujud kecintaan dan penghargaan jasa Baden Powell yang telah melahirkan kepanduan,” tegasnya.

Bapak pandu dunia terlahir dengan nama Robert Stephenson Smyth Baden-Powell pada 22 Februari 1857. Beliau kemudian dikenal sebagai Bapak Kepanduan Dunia, dengan sering disebut namanya sebagai Lord Baden-Powell.

Ia merupakan tentara Angkatan Darat Inggris dan juga seorang penulis. Bukunya mengenai kepanduan sangat terkenal, yaitu Scouting for Boys: A Handbook for Instruction in Good Citizenship, terbit pertama di Inggris pada 24 Januari tahun 1908.

Scouting for Boys adalah hasil dari penulisan ulang buku scouting untuk tentara, Aids to Scouting (karya Baden-Powell tahun 1899), yang ditulis kembali untuk aktivitas anak-anak muda. Isinya diperkaya dengan pengalaman Baden-Powell.

Usai renungan acara dilanjutkan dengan acara ramah tamah jajaran Pengurus Kwarcab Tegal dengan Pramuka Penegak. Acara diakhiri dengan pemotongan tumpeng sebagai wujud syukur oleh Wakil Ketua Kwarcab diserahkan kepada perwakilan Pramuka Penegak. (Admin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar