**SUKSESKAN HARI PRAMUKA KE 57 TINGKAT KWARDA JAWA TENGAH DI BUPER MARTOLOYO, SUNIARSIH BOJONG 21 SEPTEMBER 2018** PERANSAKA VII KWARDA JATENG 16-21 SEPTEMBER 2018 DI BUPER SUNIARSIH** ESTAFET TUNAS KELAPA KE 34** Pramuka Perekat NKRI**8

Senin, 05 Desember 2016

Dwi Ariadi : Berita Harus Berimbang



SLAWI – Dalam menulis sebuah berita, seorang wartawan / Jurnalis harus menghasilkan berita yang akurat, berimbang, dan tidak beritikad buruk.  Selain itu, informasi yang disajikan juga harus berimbang, tidak mencampurkan fakta dan opini yang menghakimi, serta menerapkan asas praduga tak bersalah.
“Ketika ada kesalahan berita, harus segera mencabut, meralat, dan memperbaiki berita yang keliru dan tidak akurat disertai dengan permintaan maaf kepada pembaca, pendengar, dan atau pemirsa. Hak jawab dan hak koreksi ini dilakukan secara proporsional,” ujar Kepala Biro Pantura Suara Merdeka, Dwi Ariadi saat menjadi Narasumber pada Pelatihan Kehumasan bagi Humas Pramuka, Sabtu (3/12) di Sanggar Pramuka setempat.

Dwi juga mendorong anggota Pramuka untuk membiasakan diri untuk menulis guna mempublikasikan kegiatan diwilayahnya kepada masyarakat. “Menulis itu tidak harus dimuat dimedia cetak, ada media lainnya seperti media sosial,” katanya

Wakil Ketua Kwarcab Tegal, Drs Agus Subagyo,MM saat membuka pelatihan mengatakan, setiap anggota Pramuka adalah Kantor Berita. Oleh karena itu, setiap anggota Pramuka diharuskan mampu dan bisa menyebarkan berita-berita positif tentang kegiatan yang dilakukannya melalui berbagai media informasi dan komunikasi, termasuk media baru yakni media online seperti facebook, twitter, youtube, instagram dan lainnya.

“Sebagai Humas dan kantor beritanya Pramuka. Pramuka tidak boleh ketinggalan Informasi. Jadilah Humas / Kantor Berita yang mampu melakukan 3 M, membumikan  pramuka, mempromokan Indonesia dan membela Indonesia,” tandasnya

Humas Kwarcab Tegal, Nurkhasan selaku Panitia Pelatihan, menambahkan, Pelatihan Kehumasan diikuti sebanyak 50 peserta dari unsur andalan Humas Ranting, Dewan Kerja Ranting (DKR), Satuan Karya dan Satuan Komunitas, Dewan Kerja Cabang dan Pengurus Kwarcab Tegal.

“Pelatihan menghadirkan sejumlah narasumber yang berkompeten dibidangnya antara lain Pemred Radar Tegal, M Faturohman, Kepala Biro Pantura Suara Merdeka Dwi Ariadi, Bagian Humas Pemkab Tegal, mantan Wartawan Senior, dr Bimo Bayuadji dan dari Humas Kwarcab Tegal,” pungkasnya. (Admin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar