Kapolres Tegal Lepas Kontingen Persabhara

SLAWI – Kapolres Tegal, AKBP Tomy Wibisono SIK melepas keberangkatan kontingen Perkemahan Saka Bhayangkara (Persabhara) Kwarcab Pramuka Tegal. Pelepasan dilakukan di Mapolres setempat, Kamis (20/11) kemarin dan dihadiri sejumlah perwira, Pimpinan Saka, Pamong Saka Bhayangkara dan Dewan Kerja Cabang (DKC) Tegal.

Kontingen yang beranggotakan 14 orang terdiri dari 7 Penegak putra, 7 Penegak putri, 1 Pinkon dan Pamong Saka Bhayangkara akan mengikuti Perkemahan Bakti Saka Bhayangkara (Persabhara) tingkat Kwarda Jawa Tengah tanggal 21 – 23 Nopember 2014 di Puskepram Karanggeneng, Gunungpati, Semarang.

Dalam sambutannya, Kapolres Tegal, AKB Tomy Wibisono SIK mengatakan Persabahara bertujuan untuk menciptakan generasi penerus bangsa dan tunas muda yang berdedikasi dan mumpuni dalam Gerakan Pramuka atau dalam lingkungan bermasyarakat. “Melalui Persabhara ini, diharapkan dapat meningkatkan karakter anggota Saka Bhayangkara yang terampil dan peduli Kamtibmas,” katanya didampingi Kasat Binmas, AKP Hartoto

Kapolres berpesan, kontingen diharapkan dapat membawa nama baik Polres Tegal dan Kwartir Cabang dalam ajang kompetisi dan perlombaan baik giat prestasi maupun kegiatan lain yang disiapkan panitia. “Saya harap kalian tampilkan lah yang terbaik dalam segala bidang yang sudah ditentukan, jaga kekompakan dan kesehatan,” tandas Tomy

Sementara itu Kasat Binmas Polres Tegal, AKP Hartoto didampingi Pinkoncab, Irfan menambahkan, Perkemahan Saka Bhayangkara merupakan kegiatan peningkatan prestasi anggota Saka Bhayangkara di Kwartir Daerah Jawa Tengah. "Untuk tahun ini terdapat 5 lomba yang diadakan serta kegiatan bakti maupun pendalaman krida. Adapun lomba tersebut yakni Lomba LCTB, Lomba Jelajah Krida, Lomba Senam Lantas, Lomba Kentongan Berirama dan Lomba K3 Perkemahan,” paparnya

Selain itu, lanjutnya, Persabbara juga akan diisi dengan berbagai kegiatan pendalaman krida yaitu pendalaman krida lantas, krida PPB, krida tibmas, dan krida PTKP. Dalam kegiatan ini juga diselingi kegiatan bhakti seperti penanaman pohon, cabut paku, pembuatan lubang biopori. “Tak kalah menarik dari berbagai kegiatan tersebut ada juga kegiatan wawasan yaitu pengenalan polisi air serta messengers of peace (MOP) dan kegiatan persaudaraan seperti outbond,” pungkasnya. (Humas/s@n)