**SUKSESKAN HARI PRAMUKA KE 57 TINGKAT KWARDA JAWA TENGAH DI BUPER MARTOLOYO, SUNIARSIH BOJONG 21 SEPTEMBER 2018** PERANSAKA VII KWARDA JATENG 16-21 SEPTEMBER 2018 DI BUPER SUNIARSIH** ESTAFET TUNAS KELAPA KE 34** Pramuka Perekat NKRI**8

Selasa, 24 Juni 2014

Tegal Pentaskan tari Guci di Ajang Jamda SD/MI


SLAWI - Kontingen Jambore SD/MI Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Tegal bakal menampilkan Tari Guci pada perhelatan Jambore Daerah SD/MI tingkat Jawa Tengah. Penampilan Tari Guci tersebut merupakan salah satu kegiatan yang dilombakan dalam pentas seni dan budaya di bumi perkemahan Wisata Kalianget Kabupaten Wonosobo, yang digelar mulai Sabtu (21/6) sampai Kamis (26/6).

"Kontingen sudah menyiapkan tari Khas Tegal yakni Tari Guci untuk dipentaskan dalam arena Jamda SD/MI nanti," jelas Pimpinan Kontingen Cabang, Wahidin SPd sebelum pemberangkatan kontingen.

Menurut Wahidin, momentum lomba pentas seni budaya ini bisa menjadi sarana yang tepat untuk mengenalkan kesenian daerah khas Kabupaten Tegal kepada masyarakat Jawa Tengah. Karena yang akan mengikuti Jamda ini berasal dari semua daerah yang ada di Jateng.

"Penampilan Seni Tari Guci ini sekaligus untuk mengenalkan kesenian daerah khas Tegal kepada masyarakat Jawa Tengah," paparnya.

Terkaitan persiapan kontingen, lanjutnya pihaknya telah melakukan beberapa kali latihan dan persiapan dibawah bimbingan guru seni tari yang membidangi. Dengan tidak meninggalkan persiapan yang lain sesuai dengan materi Jamda yang akan diikuti peserta.

"Persiapan sudah cukup matang, dan terakhir tari ini ini ditampilkan saat pelepasan dihadapan Bupati Tegal," tuturnya.

Sementara itu, Pembimbing sekaligus penggagas Tari Guci, Kusti Muftiah S.Pd menjelaskan, tari guci terinspirasi dari keindahan, kesejukan udara pegunungan dan hangatnya air pancuran Guci yang menjadi salah satu objek wisata kebanggaan Kabupaten Tegal yang berada di kaki Gunung Slamet.

"Tari Guci ini menggambarkan aktifitas anak-anak lereng gunung yang sedang mandi di air pancuran Guci," ujarnya.

Selain itu, lanjut Muftiah yang juga Kepala SD Sumbaga 01, Bumijawa itu, gerakan lenggak lenggok nan gemulai tari Guci juga menggambarkan pesona panorama dan kelembutan serta kesejukan alam guci.

"Sekaligus mencerminkan keramahan dan kelembutan budi pekerti masyarakat sekitar wisata Guci dan Kabupaten Tegal pada umumnya," imbuhnya.

Sebelumnya Bupati Tegal, Enthus Susmono, saat pelepasan kontingen berharap, kontingen Kabupaten Tegal dapat tampil maksimal, percaya diri dan tidak minder dengan kontingen dari Kwartir Cabang lain di Jawa Tengah.

"Ikuti kegiatan dengan baik, jadikan kegiatan untuk melatih kemandirian. Karena kegiatan ini juga bagian dari penggodokan karakter. Dan saya berharap kontingen dapat meraih prestasi," ungkapnya. (Admin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar