SLAWI – Puncak peringatan Hari Pramuka ke – 53 tingkat Kabupaten Tegal yang
dipusatkan di lapangan Upacara Pemkab Tegal, Kamis (18/9). Upacara dipimpin
langsung oleh Bupati Tegal, Enthus Susmono selaku Ketua Mabicab Gerakan Pramuka
dan dihadiri ribuan anggota Pramuka dari semua golongan tingkat Siaga,
Penggalang, Penegak / Pandega, Pembina dan anggota Dewasa Pramuka. Turut hadir
Wakil Bupati, Sekda, jajaran Forkompimda / anggota Mabicab, pengurus Kwarcab, pimpinan
Satuan Karya (SAKA), Camat / Ketua Mabiran, para Kepala UPTD Dikpora / anggota
Mabiran, Ketua Kwarran se Kwarcab Tegal.
Lebih lanjut dikatakan, Gerakan
Pramuka sebagai lembaga pendidikan non formal akan
melengkapi pendidikan informal yang diperoleh anak-anak dalam keluarga, dan
pendidikan formal di sekolah. Hal ini mengingat pendidikan formal saja tidaklah
cukup untuk menghasilkan kaum muda yang handal dan berkarakter. Sedangkan peranan keluarga sebagai
pelaku pendidik informal yang dilakukan orang tua dalam membentuk karakter anak-anak sangatlah penting. Sementara persoalan kaum
muda sering terjadi diantara rumah dan sekolah,
maka menjadi penting peranan Gerakan Pramuka dalam mengatasi permasalahan kaum
muda yang terjadi tersebut. Kerjasama sinergis antara lembaga pendidikan
formal, non formal dan pendidikan informal dalam keluarga sangatlah penting dan
menjadi keharusan.
”Kemajuan
bangsa dan negara kita dalam dua puluh, tiga puluh atau lima puluh tahun yang
akan datang, terletak di tangan kaum muda. Kaum muda saat ini akan menjadi
pelaku sejarah yang menentukan kemajuan bangsa kita. Kita ingin pada peringatan
100 tahun kemerdekaan bangsa kita, di tahun 2045 mendatang, bangsa kita telah
tampil sebagai bangsa yang unggul dan maju,” cetusnya
Dengan
demikian, lanjut Enthus, betapa
pentingnya pendidikan karakter bagi kaum muda kita, karena bila pada 100 tahun
kemerdekaan nanti masih ada pemimpin kita yang tidak amanah dan masih terjadi
ketidak-adilan di negeri Indonesia berarti kita gagal
mendidik kaum muda. Itulah menjadi pentingnya pendidikan kepramukaan guna
membentuk karakter kaum muda Indonesia. “Tentu
tidak mudah dan ini semua menjadi tugas dan tanggung jawab kita bersama sebagai
orang tua dan pendidik dibawah pembinaan pemerintah sebagai pengelola Negara
yang kita cintai ini,” tegasnya
Ketua
Panitia Hari Pramuka ke – 53, Drs Agus Subagyo MM yang juga menjabat Kepala BLH
Pemkab Tegal menjelaskan ,tema Hari Pramuka ke 53 tahun 2014 ini adalah “Mantapkan Pembentukan
Karakter Kaum Muda Melalui Gugsdepan Terakreditasi”. Tema ini menyatakan kesiapan jajaran Gerakan Pramuka dalam menyongsong
pelaksanaan Kurikulum 2013 dan akreditasi Gugusdepan.
“Atas nama Kwartir Cabang
Tegal, saya menyampaikan terimakasih kepada semua pihak dari jajaran Mabicab,
Pengurus Kwarcab, Mabiran, Satuan Karya, Kwartir Ranting dan Gugusdepan yang
telah turut mensukseskan rangkaian peringatan Hari Pramuka – ke 53 ,” ujarnya.
(s@n)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar