WARUREJA – Pencegahan Demam Berdarah dengan gerakan 3M dan pemantauan
jentik yang telah dilakukan Pramuka Saka Bakti Husada (SBH) Puskesmas Warureja patut dicontoh oleh
SBH pangkalan lain untuk dapat menurunkan kejadian Demam Berdarah di Kabupaten
Tegal.
Sementara itu, Pamong Saka Bakti Husada (SBH)
Warureja, Sapto Santoso menceritakan, beberapa tahun lalu, Pramuka Saka Bakti
Husada (SBH) Puskesmas Warureja pernah melakukan gebrakan 3M (Menguras,
Mengubur, Menutup) melalui pemantauan jentik dan pemberian bubuk abate di semua
rumah di Kecamatan Warureja.
“Alhamdulillah, pasca gebrakan 3M
tersebut. Kasus DBD di Warureja menurun drastis hingga menjadi 2 kasus saja
selama setahun,” tandasnya
Menurutnya, prestasi luar
biasa ini yang menarik perhatian instruktur SBH Pangkalan lain untuk belajar
guna
diaplikasikan di pangkalan mereka. “Trend
penyakit DBD sedang menjadi perhatian Dinas Kesehatan setelah kasus DBD muncul
di semua Kecamatan di Kabupaten Tegal,”
pungkasnya. (Admin/Hms_SBH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar