DUKUHWARU - Pertemuan besar Pramuka Penggalang dalam bentuk Perkemahan Jambore tingkat
Kwartir Ranting Kwarran Dukuhwaru digelar dilapangan Sepakbola Kecamatan
Dukuhwaru. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Camat Dukuhwaru, Dra Noor Alina
Agustini selaku Ketua Mabiran, Jum’at (17/10).
Pembukaan ditandai dengan pelepasan puluhan balon hias oleh Ketua Mabiran
disaksikan oleh Wakil Sekretaris Kwarcab Tegal, R Sopan Effendi S.Pd, Ketua
Kwarran Dukuhwaru, Irianto Dwi Asmoro, S.Pd, Kepala UPTD Dikpora, Any
Tristiyani S.Pd MM, Kapolsek Dukuhwaru, AKP Ketut Wirnita SH, Danramil
Dukuhwaru, Peltu Tansah Widodo dan Ketua Mabigus se Kecamatan Dukuhwaru.
Dikatakan, jambore juga sarana memberikan kesempatan dan wadah bagi peserta
didik yakni pramuka penggalang untuk mengaktualisasikan dirinya agar mempunyai
sikap mental, kepercayaan diri dan jiwa kepemimpinan yang lebih positif. “Dalam kesempatan ini, saya juga berpesan agar anggota Pramuka untuk selalu
menjaga kebersihan, keindahan dan ketertiban lingkungan sekitar. Buanglah
sampah pada tempatnya,” imbaunya.
Ketua Kwarran Dukuhwaru, Irianto Dwi Asmoro S.Pd melalui Ketua Panitia
Jamran Arief Christianto S.Pd mengatakan jambore yang merupakan pertemuan besar
Penggalang digelar sebagai sebagai upaya memberikan bekal ketrampilan dan
pengetahuan pramuka penggalang. “Jamran sebagai media pembentukan watak dan
pribadi sehingga menjadi manusia yang berkepribadian dan berjiwa satria,”
katanya.
Dia menjelaskan, Jambore Ranting Dukuhwaru diikuti oleh Pramuka Penggalang
perutusan Gugusdepan (Gudep) di wilayah Kwarran Dukuhwaru yang berjumlah 42
Gudep pangkalan SD/MI dan 4 SMP/MTs. Dimana setiap pangkalan Gudep mengirimkan
1 (satu) regu putra dan 1 (satu) regu putri dengan komposisi masing – masing 8
orang. “Jambore akan diikuti oleh 672 Penggalang dari 42 pangkalan Gudep SD/MI dan
SMP/MTs se Kwarran Dukuhwaru,” jelasnya didampingi sekretaris panitia, Ratna
Isyuni
Arief menambahkan Jamran ke – 10 yang mengusung tema “Mantapkan Pembentukan
Karakter Kaum Muda Melalui Gugusdepan Terakreditasi” digelar selama 3 hari
yakni mulai Jum’at (17/10) hingga Minggu (19/10) mendatang. “Peserta akan disajikan kegiatan yang bernuansa ketrampilan,pengetahuan,
persaudaraan maupun permainan. Diantaranya pendidikan dan seni budaya, Scouting
skill, dan bakti,” pungkasnya. (Humas/s@n)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar