SEMARANG - Kwarda Jawa Tengah bersama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Propinsi Jawa Tengah menggelar rapat koordinasi pembentukan Saka Kalpataru Jawa Tengah di ruang pertemuan BLH, Kamis (29/8). Kegiatan dihadiri perwakilan Kwarcab dan BLH Kabupaten / Kota se Jawa Tengah.
Rakor dibuka Kepala BLH Jateng, Ir Agus Sriyanto MSi dan dihadiri Waka Kwarnas Bidang Organisasi dan Kerjasama, Laksma TNI (Purn) Dr Amoroso Katamsi, Ketua Kwarda Jateng dan perwakilan Kementrian LH.
Dalam kesempatan itu, perwakilan Kabupaten Tegal dihadiri langsung oleh Kepala BLH, Drs Agus Subagyo MM yang juga Waka Kwarcab Bidang Organisasi Hukum dan Ancu Humas Kwarcab, Nurhasan yang mewakili unsur Kwartir Cabang.
Rakor diisi dengan paparan latang belakang didirikannya Saka Kalpataru oleh Kabid Organisasi Profesi dan Dunia Usaha Kemantrian LH, Dra Joe Kumladewi MSc. Menurutnya Saka Kalpataru merupakan Satuan Karya Pramuka tempat
meningkatkan pengetahuan, pengalaman, ketrampilan dan kecakapan, dan
kepemimpinan Pramuka Penegak dan Pandega serta sebagai wadah untuk menanamkan
kepedulian dan rasa tanggungjawab dalam mengelola, menjaga, dan mempertahankan
dan melestarikan lingkungan untuk keberlanjutan generasi sekarang dan
mendatang. Pembentukan Saka Kalpataru bertujuan untuk memberi wadah
pendidikan dan pembinaan bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega untuk
menyalurkan minat, mengembangkan bakat, kemampuan, pengalaman dalam bidang
pengetahuan dan teknologi serta keterampilan khususnya yang berkaitan dengan
substansi Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) yang menjadi bekal
penghidupannya untuk mengabdi pada masyarakat, bangsa dan Negara.
Satuan
Karya Pramuka Kalpartaru untuk tahap awal meliputi tiga Krida yaitu : (1) Krida
3R (Reduce, Reuse, Recycle), (2) Krida Perubahan Iklim dan (3) Krida Konservasi
Keanekaragaman Hayati. Untuk tahap berikutnya yaitu tahun 2014, Krida SAKA
Kalpataru akan ditambahkan sesuai dengan kebutuhan dalam pengelolaan lingkungan.
Tujuan pembentukan saka lingkungan
(kalpataru) adalah untuk memberi wadah pendidikan dan pembinaan bagi pramuka
sekaligus untuk menyalurkan minat, mengembangkan bakat, kemampuan, pengalaman
dalam bidang pengetahuan dan teknologi serta keterampilan khususnya yang
berkaitan dengan substansi perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup (pplh)
yang menjadi bekal penghidupannya untuk mengabdi pada masyarakat, bangsa dan
negara.
Hal ini sesuai dengan kesepakatan bersama
antara menteri negara lingkungan hidup dengan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka nomor: 17/menlh/11/2011 dan nomor:
014/pk-mou/11/2011, serta uu no. 32 tentang pelaksanaan program dan kegiatan
perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.
Selain paparan dari Kementrian LH, juga diisi paparan tentang SAKA oleh Waka Kwarnas, Laksma TNI (Purn) Dr Amoroso Katamsi dan Ketua Kwarda Jateng, Prof DR Ir S Budi Prayitno MSc .
Rakor diakhiri dengan Pengukuhan Mabi Saka Kalpataru Kwarda Jateng yang diketuai oleh Kepala BLH Jateng, Ir Agus Sriyanto MSi oleh Ketua Kwarda Jateng.
Diharapkan jajaran BLH Kabupaten / Kota dan Kwarcab se Jawa Tengah segera menindaklanjuti hasil rakor tersebut dengan pembentukan Saka Kalpataru ditingkat cabang masing - masing. Selamat memandu dan selamat datang Saka lingkungan hidup.... SAKA KALPATARU. (s@n).
Diharapkan jajaran BLH Kabupaten / Kota dan Kwarcab se Jawa Tengah segera menindaklanjuti hasil rakor tersebut dengan pembentukan Saka Kalpataru ditingkat cabang masing - masing. Selamat memandu dan selamat datang Saka lingkungan hidup.... SAKA KALPATARU. (s@n).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar