Jambore Kedung Banteng Digelar

KEDUNGBANTENG - Ajang pertemuang besar Penggalang dalam bentuk Jambore Pramuka tingkat Kwarran Kedung Banteng digelar. Sedikitnya 696 Pramuka Penggalang mengikuti pertemuan besar Pramuka dalam bentuk Perkemahan Jambore tingkat Kwartir Ranting (Kwarran). 

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Camat Kedungbanteng, M Bambang Teguh Santoso SIP selaku Ketua Mabiran, Senin (21/10) digelar dilapangan Obyek Wisata Waduk Cacaban, Kedungbanteng. Turut hadir dalam kesempatan itu, Pengurus Kwarcab Tegal, Jajaran Muspika yang juga anggota Mabiran, Pengurus Kwarran Kedungbanteng dan para Ketua Mabigus se Kwarran Kedungbanteng.

Dalam sambutannya, Camat Kedungbanteng, M Bambang Teguh Santoso SIP mengatakan Pramuka merupakan sarana yang tepat dalam membentuk karakter bangsa, Jiwa serta mental generasi muda sebagaimana tujuan Gerakan Pramuka seperti yang tercantum dalam UU Nomor 12 tahun 2010.

"Saya sampaikan selamat atas digelarnya Jamran ini, sebagai sarana yang tepat dalam membentuk karakter generasi muda sesuai tujuan Gerakan Pramuka," katanya.

Bambang berharap Jambore mampu menempa adik - adik Pramuka khususnya usia Penggalang agar menjadi generasi muda yang tangguh dalam menghadapi masa depan demi keberlangsungan bangsa dan negara.

"Penggalang juga diharapkan terampil dan kreatif mengaplikasikan nilai - nilai ajaran Kepanduan dalam kehidupan sehari - hari," ungkapnya.

Ketua Kwarran Kedungbanteng, Surito S.Pd melalui Panitia Jamran, Sunarto S.Pd menjelaskan Jambore dimaksudkan sebagai sarana pendidikan bela negara dengan menanamkan nilai-nilai Nasionalisme dan memberikan tambahan pengalaman, pengetahuan dan ketrampilan yang berguna bagi Pramuka Penggalang dalam hidup masyarakat.

"Jambore juga memberikan kesempatan kepada Pramuka Penggalang untuk mengaktualisasikan dirinya agar mempunyai sikap mental, kepercayaan diri  dan jiwa kepemimpinan yang lebih positif," ujarnya

Dikatakannya, Jambore Ranting Kedungbanteng diikuti oleh Pramuka Penggalang perutusan Gugusdepan (Gudep) di wilayah Kwarran Kedungbanteng yang berjumlah 29 Gudep pangkalan SD/MI dan 1 pangkalan SMP. Dimana setiap pangkalan Gudep mengirimkan 1 (satu) regu putra dan 1 (satu) regu putri dengan komposisi masing - masing 12 orang.

"Jambore akan diikuti oleh 696 Penggalang dari 29 pangkalan SD/MI dan 1 Pangkalan SMP," paparnya.

Disisi lain, Sekretaris Kwarran Kedungbanteng, A Taufik S.Pd menambahkan Jambore diisi beragam kegiatan antara lain kegiatan ketrampilan dan pengetahuan bagi Pramuka Penggalang serta bakti masyarakat.

"Kegiatannya meliputi ketrampilan pionering, wide game, pengetahuan dan bakti masyarakat," terangnya.

Jambore Ranting yang berlangsung sejak Senin (21/10) ditutup secara resmi oleh Ketua Kwarran Kedungbanteng, Surito S.Pd, Rabu (23/10). Tampil sebagai regu tergiat Putra yakni tergiat 1 SD Margamulya 02, tergiat 2 SD Tonggara 01 dan tergiat 3 SD Dukuhjati Wetan 01.

"Sedangkan untuk regu Putri, tergiat 1 berhasil diraih SD Tonggara 01, tergiat 2 SD Margamulya 02 dan tergiat 3 SD Kebandingan 01," pungkas Taufik. (s@n)