SLAWI - Sebanyak 10 anggota Pramuka Penegak Pandega dari Kwarcab Tegal
mengikuti jelajah rute juang Panglima Besar (Pangsar) Sudirman yang digelar di
wilayah Kabupaten Wonogiri, Jum’at (8/11) hingga Minggu (10/11) lalu. Mereka
bergabung dengan peserta lain dari Kabupaten/Kota di Jawa Tengah.
Kegiatan yang bertajuk jelajah rute juang ‘Yudha Prawira Kuswa’ itu mengambil
rute perjuangan Pangsar Jendral Soedirman di wilayah Wonogiri dengan mengambil
start dari Museum Karst di Pracimantoro, Eromoko dan finis di Wonogiri Kota.
“Bentuk kegiatan jelajah rute Pangsar ini adalah penjelajahan dan semi
survival. Tujuanya sebagai media berkegiatan bersama dan penghayatan perjuangan
para pahlawan kemerdekaan,” katanya kemarin
Kegiatan tersebut, lanjut Iman, juga dimaksudkan untuk memberikan ruang
bagi kaum muda dalam mengaktualisasikan dirinya agar mampu mempunyai sikap
mental, kepercayaan diri dan jiwa nasionalisme yang tinggi.
“Ini juga sebagai wujud pendidikan karakter pada kaum muda Pramuka,”
tandasnya.
Anggota Ubaloka Tegal yang menjadi salah satu peserta, Solikhun menuturkan
rute yang ditempuh merupakan rute perjuangan yang dilalui panglima besar
Sudirman diwilayah Wonogiri dengan menempuh jarak sekitar 60 km.
“Medannya cukup lumayan, tapi alhamdulilah kita mampu melaluinya hingga
finish,” ceritanya
Dia menceritakan, ada pengalaman tersendiri dari kegiatan napak tilas
perjuangan tersebut yakni penghayatan nilai kejuangan dari seorang Pangsar
Sudirman kala itu.
“Meski terasa cape, tapi cukup bangga bisa mengikuti kegiatan ini. Ada
penghayatan nilai juangnya,” ungkapnya
Dalam kegiatan jelajah tersebut, Kwarcab Tegal mengirimkan 1 tim putra dan
1 tim putri yang masing berjumlah 5 orang dari Unsur Dewan Kerja dan anggota
Ubaloka. (s@n).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar