DUKUHWARU
– Ada yang berbeda dari pengukuhan anggota Satuan Karya Pramuka (Saka)
Bhayangkara pangkalan Polsek Dukuhwaru angkatan II tahun 2013. Lazimnya
pengukuhan anggota Pramuka biasanya hanya digelar dengan prosesi upacara, namun
kali ini sedikit berbeda.
Tampak
40 calon anggota Saka Bhayangkara Polsek Dukuhwaru menjalani pengukuhan melalui
sebuah prosesi upacara sungkeman kepada orang tua masing – masing. Mereka
bersujud dan mencium kaki sang Ayah dan Ibu yang kebetulan hadir langsung di
Mako Polsek setempat, Rabu (17/4).
Rasa
haru nampak terlihat pada peserta didik dan orang tua. Mereka menitikan air
mata, menangis tersedu – sedu melakoni prosesi tersebut.
Usai
prosesi sungkeman, acara dilanjutkan dengan siraman air bunga yang diawali oleh
Kapolsek Dukuhwaru diikuti Ketua Kwarran Dukuhwaru dan orang tua peserta secara
bergantian.
Kapolsek
Dukuhwaru, AKP Ketut Wirnita SH berpesan agar anggota bhayangkara menjaga
kultur dan tradisi jawa yang baik yakni sungkeman kepada orang tua,
sehingga tidak luntur dan tergerus budaya barat / modern.
“Saya
sampaikan selamat atas pengukuhannya sebagai anggota Pramuka Bhayangkara Polsek
Dukuhwaru. Jaga selalu tradisi sungkeman kepada orang tua,” ungkapnya
Ketut juga
berharap Peserta didik agar lebih berbakti kepada kedua orangtua mereka, baik dalam bertingkah laku maupun dan
menjaga tata krama.
“Hormati
orangtua kita dengan baik, jaga tata krama dan tingkah laku adik,” pesannya
Salah
satu orangtua peserta, Rubaehah mengaku sangat mendukung upaya yang dilakukan
Polsek Dukuhwaru dalam pembinaan siswa / peserta didik melalui kegiatan Pramuka
Saka Bhayangkara.
“Saya
titip anak saya dan juga mendukung penuh
kegiatan Pramuka Bhayangkara, karena dapat membentuk karakter dan jiwa peserta
didiknya lebih baik,” ungkap orang tua dari Shifa
Sementara
itu Ketua kwarran Dukuhwaru, Irianto Dwi Asmoro S.Pd yang turut menyaksikan
pengukuhan menyampaikan selamat kepada para anggota baru saka Bhayangkara.
Dirinya berharap mereka akan lebih dewasa dan menjadi pribadi yang baik dan
berkarakter.
Sebelumnya
peserta menjalani rangkaian acara pelantikan dan pembekalan sejak Selasa (16/4)
di Mako Polsek Dukuhwaru. Materi yang disajikan antara lain apresiasi film,
survival, jurit malam di kompel makam Desa Dukuhwaru.
“Untuk
melatih mental dan jiwa dan sekaligus sebagai bahan renungan bahwa manusia hidup
itu pada akhirnya akan mati, sengaja mereka kita bawa mereka masuk makam,”
terang pamong Saka Bhayangkara Briptu Agus Sugiyarto. (Admin/s@n)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar